Tutorial C++ Lengkap, Belajar Bahasa C++ untuk Pemula
Tutorial C++ Lengkap, Belajar Bahasa C++ untuk Pemula. Sebelum
membahas lebih dalam ke materi ada hal yang harus saya berikan mengenai
apa itu C++? C++ adalah bahasa pemrograman yang berhubungan dengan
bahasa C, yang meliputi konsep kompilasi, kerangka program dan file
header, dalam pembahasan kali ini saya akan memberikan trik dan tips
agar Anda bisa belajar mengenai bahasa pemrograman C++ dengan mudah.
Perlu Anda ketahui terlebih dahulu bahwa bahasa C++ dan C tergolong ke dalam bahasa pemrograman tingkat menengah, lebih jelasnya bisa di lihat di bawah ini golongan bahasa pemrograman menurut tingkat kesulitannya.
Bahasa Tingkat Tinggi :
Dari semua tingkat bahasa yang terdapat di atas, maka bahasa yang paling sulit untuk di kuasai adalah bahasa yang memiliki tingkat rendah yaitu macro assembler dan assembler, mengapa demikian? Karena bahasa pemrograman ini masih bersifat primitif yang artinya program hanya bersifat 0 dan 1 saja yang dapat di kenali oleh sistem komputer. Kemudian pada tahun 1983, seorang yang bernama doktor Bjarne Stroustrup mengembangkan bahasa pemrograman tersebut hingga lahirlah bahasa pemrograman C++.
Dalam bahasa C++ Anda juga harus mengerti tentang apa itu Preprocessor, untuk itu marilah kita bahas bersama sama tentang Preprocessor pada bahasa C++.
1. Preprocessor
Preprocessor, mula mula kode program akan di masukkan ke bagian preprocessor, yaitu sebuah tanda yang di awali dengan tanda #(pround) dan menghasilkan file yang akan di lewatkan ke dalam kompiler. Beberapa preprocessor di antaranya terbuat adalah sebagai berikuti ini:
#include
#define
#ifdef
dan lain lain
2. Kerangka Program C
Setiap program yang di tulis dalam bahasa C/C++ pasti akan memiliki sebuah fungsi utama yaitu int main ( ). Apabila kita akan mendefinisikan fungsi fungsi lai maka kita akan melakukannya di luar fungsi utama tersebut. Dalam C++, kode yang di baca adalah kode kode yang terdapat pada fungsi utama, jika terjadi pemanggilan fungsi lain, maka program akan mencari nama fungsi tersebut untuk di eksekusi dan apabila sudah melakukan eksekusi maka program akan kembali ke dalam fungsi utama, begitu juga seterusnya.
Apabila Anda belum memahami tentang kerangka pada program bahasa C++, maka akan saya berikan kerangka program bahasa C di bawah ini.
Perlu Anda ketahui terlebih dahulu bahwa bahasa C++ dan C tergolong ke dalam bahasa pemrograman tingkat menengah, lebih jelasnya bisa di lihat di bawah ini golongan bahasa pemrograman menurut tingkat kesulitannya.
Bahasa Tingkat Tinggi :
- Pascal
- Modula-2
- Ada
- COBOL
- FORTRAN
- BASIC
- Java
- C
- C++
- FORTH
- Assembler
- Macro-Assembler
Dari semua tingkat bahasa yang terdapat di atas, maka bahasa yang paling sulit untuk di kuasai adalah bahasa yang memiliki tingkat rendah yaitu macro assembler dan assembler, mengapa demikian? Karena bahasa pemrograman ini masih bersifat primitif yang artinya program hanya bersifat 0 dan 1 saja yang dapat di kenali oleh sistem komputer. Kemudian pada tahun 1983, seorang yang bernama doktor Bjarne Stroustrup mengembangkan bahasa pemrograman tersebut hingga lahirlah bahasa pemrograman C++.
Dalam bahasa C++ Anda juga harus mengerti tentang apa itu Preprocessor, untuk itu marilah kita bahas bersama sama tentang Preprocessor pada bahasa C++.
1. Preprocessor
Preprocessor, mula mula kode program akan di masukkan ke bagian preprocessor, yaitu sebuah tanda yang di awali dengan tanda #(pround) dan menghasilkan file yang akan di lewatkan ke dalam kompiler. Beberapa preprocessor di antaranya terbuat adalah sebagai berikuti ini:
#include
#define
#ifdef
dan lain lain
2. Kerangka Program C
Setiap program yang di tulis dalam bahasa C/C++ pasti akan memiliki sebuah fungsi utama yaitu int main ( ). Apabila kita akan mendefinisikan fungsi fungsi lai maka kita akan melakukannya di luar fungsi utama tersebut. Dalam C++, kode yang di baca adalah kode kode yang terdapat pada fungsi utama, jika terjadi pemanggilan fungsi lain, maka program akan mencari nama fungsi tersebut untuk di eksekusi dan apabila sudah melakukan eksekusi maka program akan kembali ke dalam fungsi utama, begitu juga seterusnya.
Apabila Anda belum memahami tentang kerangka pada program bahasa C++, maka akan saya berikan kerangka program bahasa C di bawah ini.
#include <iostream>
// prototype fungsi
tipe_data nama_fungsi1 (parameter1, parameter2, . . .);
tipe_data nama_fungsi2 (parameter1, parameter2, . . .);
. . .
// Fungsi utama
int main (void) {
Statement;
. . .
return 0;
}
// Implementasi funsi
tipe_data nama_fungsi1(parameter1, parameter2, . . . ) {
Statement
. . .
}
tipe_data nama_fungsi2 (parameter1, parameter2, . . .) {
. . .
}
Itu adalah kerangka sebuah program bahasa C yang dapat Anda pahami terlebih dahulu, karena pada dasarnya bahasa C tidak jauh berbeda dengan bahasa C++. Untuk itu maka Anda dapat memahaminya terlebih dahulu.
3. Komentar
Dalam bahasa C++ ada dua tanda yang dapat di gunakan untuk sebuah komentar, yang pertama ada tanda yang di gunakan untuk komentar satu baris saja dan yang ke dua tanda yang di gunakan untuk komentar lebih dari satu baris. Untuk itu maka saya akan memberikan penjelasan mengenai tanda komentar, yang pertama yaitu tanda komentar satu baris.
- Komentar Menggunakan Tanda //
// ini adalah sebuah komentar satu baris
- Komentar Menggunakan Tanda /*. . . */
/* Ini komentar
lebih dari satu
baris*/
4. Identifier
Identifier adalah suatu pengenal atau pengidentifikasi yang kita deklarasikan agar kompiler dapat mengenalinya. Identifier sendiri dapat berupa nama variabel, konstanta, fungsi, kelas, template maupun namespace.
Identifier yang berperan sebagai variabel dan konstanta berfungsi untuk manampung sebuah nilai yang di gunakan dalam program. Identifikasi ini di lakukan untuk mempermudah proses penanganan data atau nilai, misalnya untuk memasukkan dan menampilkan sebuah nilai.
Di bawah ini adalah contoh yang benar tentang penulisanya Identifier pada C++
- Identifier tidak boleh berupa angka atau di awali dengan karaketer yang berupa angka, Contoh:
long 2x ;
- Identifier tidak boleh mengandung spasi, Contoh:
- Identifier tidak boleh mengandung karakter karakter simbol, Contoh:
long lima% ;
long en@m ;
- Identifier tidak boleh mengandung sebuah kata kunci atau keyword, Contoh:
long return ;
Itulah penulisan sebuah identifier yang benar dalam bahasa pemrograman C++, semoga Anda dapat memahaminya. Apabila Anda ingin membuat sebuah identifier maka Anda harus bisa menyesuaikan dengan nama sesuai kebutuhan, jangan sampai nama identifier bisa membuat Anda sendiri menjadi bingung.
Cukup itu dulu mengenai bahasa pemrograman C++, akan saya teruskan lagi pada sesi berikutnya.
sumber : http://www.marilahcoding.com/2016/07/tutorial-c-lengkap-belajar-bahasa-c.html
0 comments:
Post a Comment